Naskah Drama - Yang Tak Terlupakan. Ada yang ingin membaca naskah
drama - yang tak terlupakan? Kalau dilihat judulnya sih seru tapi
apakah naskah drama ini benar-benar seru? Penasarankan, makanya simak
aja langsung pada artikel naskah drama - yang tak terlupakan berikut ini
atau bisa di salin/copy juga.
Referensi untuk teks drama atau naskah drama memang banyak dibutuhkan
baik oleh pelajar sekolah menengah atas dan pengguna lain. Jika
sebelumnya telah dibagikan beberapa contoh yang lucu-lucu, sedih dan
mengharukan kali ini juga akan dibagikan teks drama berjudul yang tak terlupakan.
Kalau dilihat dari judulnya pasti seru bukan? Dari pada anda pensaran
anda bisa membaca terlebih dahulu cuplikannya berikut ini.
NARASI
Ingin sekali rasanya aku memeluk mereka, mengenang setiap detik,
setiap menit yang kita lalui saat itu, bernyanyi, berlarian bersama,
saling mencontek, pada saat ulangan. Tapi sepertinya semua itu akan
pergi.
In memorian SMA PANCA INDERA. Mungkin aku hampir saja terlambat,
namun aku bersyukur karena aku bisa merasakan betapa indahnya
persahabatan disaat SMA. Sekarang aku akan menceritakan kembali masa
SMA-ku bersama sahabat-sahabatku.. iya sahabat-sahabatku sahabat untuk
selamanya..
ESEM’A, ESELT’A, alias senior high school adalah gudangnya senang. Ga
percaya. Mari kita buktikan. Masa SMA itu senang tertawa, senang
menangis, senang ngerumpi, senang jahil sama teman, senang berantem,
senang jatuh cinta, senang CE’ELBEKA, senang nongkrong, senang nyanyi,
senang mencari teman,senang cari perhatian, senang membohongi orang tua,
dan masih berjuta-juta lagi kesenangan yang mungkin saya selaku narator
sampai tidak bisa menyebutkan nya lagi, karena sudah saking tidak
tahunya harus bilang apa dan saking bingungnya harus bilang senang
apalagi. Baiklah sidang pemirsa yang saya hormati, cintai,
dan kagumkan. Langsung saja kita saksikan ceritanya. Mohon maaf apabila
saya selaku narator tidak bisa mengarahkan cerita secara tertata,
sistematis, tajam aktual dan terpercaya.dan saya akhiri wabiilahitaufik
walhidayah wasalamualaikum.Wr,Wb.
Saat baru masuk SMA. (terlihat kebahagiaan saat tahun ajaran baru)
Aisyah : “senior high school i’m coming.”..
Sarah : “ndak nyangka yoo, kita udah SMA kayaknya baru kemari saya
ditetek’i sama mamak saya. C cepet banget too yoo?”(dengan logat
medok)
Tira : “malah ngomong ditetek’i ga da ungkapan lain apa, masih kecil kek atau apa?”
Sarah : “atau apa coba.”
Tira : “atau.. atau apa yaa..?”
Aisyah: “ udah kok malah udur-uduran sih.”
Tiba-tiba datanglah sekelompok,segerombolan, atau apalah mengampiri
aisyah, tira, dan sarah. Namanya the trio mahardika.eitzz...sebelumnya
kita kenalan dulu yukkss sama mereka. Yang tinggi punya hidung cawang
itu bernama Azielea mahardika, ia adalah anak seorang pengusaha kerupuk
kelas internasional beliau benama Robert Samijan. Nahh.. yanh
putih,kurus itu namanya Adya Soraya dia punya saudara kembar namanya
Grace soraya,, mereka berdua juga anak dari bapak Robert Samijan, hanya
mereka berbeda ibu dengan Azielea.. jadi inti sarinya bapak Robert
Samijan memiliki istri dua.nahh sekian perkenalannya, saya yakin akan
diprotes oleh seluruh pemain drama karena saya terlalu banyak bicara.
Dan sudah di setting juga siiih... ketika saya berbicara mereka harus
diam memantung. Baiklah langsung kita lanjut ke ceritanya.
Aziel : “hai... anak-anak amissssss...”
Sarah : (mencari sumber bau amis).” Amis darimana too perasaan ndak bau amiss” (logat medok).
Tira : “ lola banget sii kamu sar, itu akronim dari anak miskin tauu..!” (jengkel)
Sarah : “ooooo anak miskin.....,, loo maksude sampean iki opo kok bilang kami anak-anak amiss haa’h!”
Grace : “hahaha.. udah miskin lola lagi gawat.”
Adya : “ maklum lah suply nutrisi merekan kan kurang banget wajar kalau lola.”
Aisyah : “tolong siih kalian kalau bicara jangan asal.”
Aziel : “heyy.. yang bilang lola duluan kan tira kenapa kamu yang koment.”
Aisyah : “ ish kamu sihh ra..”
Tira : “iya-iya maaf.”
(tiba-tiba sarah bersin didepan grace, grace berteriak sekencang-kencangnya)
Sarah : “HA..HA..HACHIIIMMM.”
Grace : (berteriak dan mendorong sarah hingga terjatuh) “argghhh,, aziel..aziel..
Hand..handsinitizer, urgh ga penting banget sih dorong2 anak kismin.”
Aziel :“duuhh.. pakai yang banyak sebelum kamu terkena virus kampungan.”
adya : “ oh my godness,, buat tangan kotor aja sih pake dorong dia
segala, aku males yaa deket2 sama orang yang terkontaminasi virus anak
amis kayak kamu grace.”
Grace : “ ihhhh.. jahat banget sii sama saudara sendiri,,tadi kan refleks aja.”
Cowok : “apa-apaan ini adya!”
Adya : “ ga ada apa-apa kok beibh..i’m disturb soalnya anak-anak kismis ini udah nyebar virus influeza pagi-pagi.”
Cowok : (marah kemudian meninggalkan Adya). “aku kecewa sama
kamu, kamu gak bisa berubah. Aisyah, tira, sarah ayook kita pergi.”
Adya : “beibh....urgh sial.”
Aziel : “ dasar anak amis,kampungan.”
Grace : “ berani lancang mereka,sepertinya mereka mau ajak kita perang, gimana kalu kita kerjain anak2 amis itu.”
Ad&aziel : “ gue pake cara lo.”
NASKAH DRAMA JUDUL "
KESABARAN "
KESABARAN
Sebuah cerita yang mengisahkan seorang remaja dari ekonomi lemah yang
giat dan gigih dalam berusaha, semenjak dari bangku SD hingga sampai di
perguruan tinggi mencari biaya sendiri dan dengan penuh ejekan atau
cemoohan teman-temannya. Namun beliaunya mengadapinya dengan sabar,
akhirnya Allah menjadikannya beliaunya menjadi orang sukses.
Para hadirin sekalian, marilah kita saksikan pagelaran teater cilik
siswa-siswi SDN ....... Dengan mengangkat cerita “ Seorang penyabar “.
Dengan para pemain :
1. Ardy sebagai seorang penyabar diperankan oleh Ayub Abdurrahman Priono
2. Eka Fitria Riana sebagai Ibu Ardy
3. Muhammad fahri Muzakki sebagai guru
4. Andreas Bayu kusuma sebagai Joni
5. Thomas sahabat Joni diperankan oleh Siswo Muhammad Arif Nugroho
6. Fatimah dan Zahro sebagai sahabat Ardy diperankan oleh Sasisania
Dewantari dan Laili
7. Mbah dukun diperankan oleh Fadil
Hadirin yang berbahagia inilah teater cilik siswa-siswi SDN ............
disutradai oleh Ibu Khusnul Hidayat selamat menyaksikan.
Ardy : Bu…..Ardy akan berangkat kesekolah dulu ( jabat tangan ) saya
minta doa restu ibu agar ardy bisa mengerjakan soal-soal ujian nanti
dengan benar.
Ibu : Berangkatlah nak………biar nanti tidak terlambat, ibu selalu
mendoakanmu.
Guru : (Lonceng berbunyi , semua siswa memasuki ruangan ujian, berdoa ),
kemudian assalamu’alaikum. kerjakan soal-soal ujian ini dengan baik,
ikuti tata tertib yang sudah ditentukan.
Murid : semua siswa menjawab ( wa’alaikum salam wr.wb )
Guru : (membagikan soal ) kerjakan soal-soal ujian ini dengan baik,
ikuti tata tertib yang sudah ditentukan.
Murid : ia Pak Guru
Joni : soal-soal ujian ini biar aku kerjakan ngawur aja , aku tetap
lulus dan dapat nilai
baik.( sudah selesai mengerjakan sambil tersenyum-senyum ).
Thomas : (duduk disebelah kanan Joni ) Jon kok udah selesai tolong Bantu
aku soal nomor 5.
Joni : ( senyum ) walah gitu aja kok nanya jawabanya A
Thomas : (menulisnya ) makasih Jhon nanti aku dikasih tahu resepnya ya.
Joni : O.K ………….
Lonceng berbunyi, Waktu ujian telah habis semua siswa diperkenankan
meninggalkan ruangan ujian.
Guru : biarkan soal –soal tetap di tempatnya .
Murid : berdoa ( lalu berjabat tangan dengan guru)
Thomas: Gimana resepnya tadi ?? o…alah gitu aja kok repot, nanti tak
antar kita
berangkat bersama-sama ke rumah Mbah dukun .
Thomas : Ya jon kalau gitu akau tak ganti baju dulu
Joni : O.K (tertawa terbahak-bahak sambil ….mengadu tangan )
Maka berangkatlah Joni dan Thomas menuju rumah Dukun dengan maksud agar
mbah dukun dapat menolong nilai ujian joni, waktu di jalanan bertemulah
mereka dengan ardy
ARDY: (jualan kue di jalan sambil menewarkan dagangannyannya) kue_kue
pisang-pisang,kuenya pak
Joni : Hai, mana mungkin kuemu bisa laku orangnya jelek,baju
rombeng,miskin lagi
Thomas : benar apa yang di katakana Joni (lalu kuenya di tending Joni)
Joni : Ayo kita lanjutkan perjalanan ke Mbah Dukun
Ardy menanggis sambil merapikan kuenya yang tercecer,namun Ardy tetap
menghadapi kehidupannya dengan sabar
Joni : permisi Mbah Dukun………………………………………..
Mbah Dukun : silahkan masuk……………………….ada apa nak,kok kelihatannya
penting,(Dukun tertawa terbahak-bahak)
Thomas : Jon,saya takut (bisik-bisik)
Joni : Jangan takut,memang gitu Mbah Dukun (bisik-bisik)
Mbah Dukun : coba katakana nak,apa yang sebenarnya kamu inginkan,jangan
takut nanti
akan Mbah Dukun bereskan semuannya
Joni : Begini Mbah,…………..saya kesini mohon restu pada Mbah Dukun agar
nilai
ujian saya bisa lulus dan dapat nilai ujian yang baik
Mbah Dukun : Oooo Aalah, gitu aja kok repot,bisa,bisa,bisa coba ke
sini,Mbah Dukun bacakan mantra agar kamu bisa lulus ujian dengan nilai
baik(prosese ritual dimulai )siapa namamu nak ?
Joni : (manjawab) Joni
Mbah dukun : ( menunjukkan jari telunjuk ) dan kamu siapa ?
Thomas : (menjawab ) Thomas Mbah
Mbah dukun : (lalu mbah Dukun manggut-manggut kemudian komat kamit baca
mantra,lalu memberikan bungkusan pada keduanya ) Sekarang pulanglah nak
!!!nanti kamu akan dapat nilai bagus.
Joni dan Thomas : makasih mbah, kami mohon diri…..(keduanya berjabat
tangan pada mbah dukun )
Setelah pulang dari mbah dukun Joni dan Thomas ditengan perjalanan
bertemu dengan Fatimah.dan teman-temannya.
Joni : hai Fatimah kamu mau kemana ? , sini dong ngobrol dulu.
Fatimah : aku mau kerumah ardy , sekalian aku mau belajar disana ada
materi yang belum saya pahami , ayo kita sama-sama kerumah ardy.
Joni : (nyengir) ngapaiin ke ardy, ngapain susah-susah belajar, aku
mengerjakan ngawur aja nanti lulus kok gampang pang………pang…………...pang.
Fatimah : kamu kok menganggap enteng ujian…..ya terserah nanti, kalau
tidak lulus itu urusan kamu.
Joni : aku akan lulus , kamu yang tidak lulus..ha…ha….ha……
Thomas : Ayo kita pulang bersama-sama
Waktu telah berlalu tibalah saat yang ditunggu-tunggu ?
Kini tibalah pengumuman kelulusan, semua siswa bergembira karena bias
lulus dan saling berjabat tangan , Ardy yang menjadi bahan ejean lulus
dengan prestasi yang baik. Disisi lain Joni yang selalu bermalas-malasan
belajar dan menyombongkan diri ternyata tidak bisa lulus.
Ardy : alhamdulillah aku bias lulus ( sesampai dirumah nanti aku
cepat-cepat memberitahu ibu )
Ibu : ( sedang menata kue sambil berpikir ) ya…….bagaimana kelulusan
ardy nanti mudah-mudahan bisa lulus semoga Allah mengabulkan doa kami.
Ardy : (lari cepat-cepat, mengetuk pintu segera menemui ibunya )
bu….bu….bu…………. alhamdulillah a ….a….aku lulus bu……..
Ibu : syukurlah nak, ternyata usahamu tidak sia-sia. Alhamdulillah ya
Allah ..( sambil menengadahkan tangan dan mengusapnya)
Ardy : bu…setelah lulus ini saya ingin melanjutkan di fakultas
kedokteran.
Ibu : ibu mendukung cita-citamu nak…….tapi bagaimana mungkin ibu bisa
membiayai kamu ,biayanya saja mahal
Ardy : iya bu…….ardy tahu nanti ardy akan usahakan sambil kerja dan saya
akan belajar tekun , aku mohon restu ibu.
Ibu : ibu selalu merestuimu dan mendoakanmu semoga apa yang kamu
cita-citakan tercapai.
Sementara itu Jhoni terlihat murung dan marah.
Joni : sial-sial. Kenapa Cuma aku yang tidak lulus padahal aku udah ke
mbah dukun ya memang sial..
Begitulah joni menghabiskan waktunya dengan hura-hura. Waktu telah
berjalan, hari demi hari bulan demi bulan dan tahun berganti tahun. Ardy
dari seorang anak yang kekurangan namun dengan semangat belajar yang
tinggi dengan kerja keras telah mencapai kesuksesan. Kini joni mengalami
sakit akhirnya dibawa ke dokter
Joni : aduh……sakit bener nih …badan..( mendesah kesakitan)
Ardy : kalian semua menunggu di luar ya,pasien akan saya periksa,Joni
apa yang terjadi denganmu,aku adalah teman kamu waktu sekolah dulu.
Joni : kamu siapa, ngaku-ngaku temankusegala( bicara ngomel)
Ardy : saya ardy…teman kamu sekolah dulu,Joni tahan sedikit ya
sakitnya.saya periksa
Joni : (joni matanya terbelalak kaget,lalu mengucaknya)apa benar ya itu
Ardy,ya…………….bisa juga Dia pandai (Joni sadar)aku minta maaf padamu ardy
. aku selama ini mengejekmu, dan aku bermalas-malasan belajar akhirnya
aku sekarang jadi begini. Maafkan aku ardy……
Ardy : iya saya maafkan, sudahlah jon itu masa lalu sekarang kamu harus
sembuhdan semangatlah menjalani hidup …masih ada kesempatan yang lain.
Joni : terimakasih ardy……….kamu memang orang yang baik,setia kawan,suka
menolong, penyabar,tidak putus asa,dan mempunyai semangat yang tinggi.
Ardy : ya kita harus saling tolong menolong,karena semua manusia saling
membutuhkan Joni : iya Ardy kamu benar (lalu keduanya berjabat tangan
dan berangkulan).
Hadirin sekalian demikianlah pagelaran teater cilik siswa-siswi SDN
..........., dan dapatlah diambil tauladan bahwa bagi yang
sungguh-sungguh dalam belajar maka akan tercapai cita-citanya, dan
sebaliknya bagi yang bermalas-malas dan senang hura-hura maka akan
menuai kehancuran dan kegagalan. Semoga teater ini bisa bermanfaat dan
sampai jumpa……………….sekian dan terimakasih.
Copy and WIN : http://bit.ly/copynwin
Copy and WIN : http://bit.ly/copynwin
NASKAH DRAMA JUDUL "
KESABARAN "
KESABARAN
Sebuah cerita yang mengisahkan seorang remaja dari ekonomi lemah yang
giat dan gigih dalam berusaha, semenjak dari bangku SD hingga sampai di
perguruan tinggi mencari biaya sendiri dan dengan penuh ejekan atau
cemoohan teman-temannya. Namun beliaunya mengadapinya dengan sabar,
akhirnya Allah menjadikannya beliaunya menjadi orang sukses.
Para hadirin sekalian, marilah kita saksikan pagelaran teater cilik
siswa-siswi SDN ....... Dengan mengangkat cerita “ Seorang penyabar “.
Dengan para pemain :
1. Ardy sebagai seorang penyabar diperankan oleh Ayub Abdurrahman Priono
2. Eka Fitria Riana sebagai Ibu Ardy
3. Muhammad fahri Muzakki sebagai guru
4. Andreas Bayu kusuma sebagai Joni
5. Thomas sahabat Joni diperankan oleh Siswo Muhammad Arif Nugroho
6. Fatimah dan Zahro sebagai sahabat Ardy diperankan oleh Sasisania
Dewantari dan Laili
7. Mbah dukun diperankan oleh Fadil
Hadirin yang berbahagia inilah teater cilik siswa-siswi SDN ............
disutradai oleh Ibu Khusnul Hidayat selamat menyaksikan.
Ardy : Bu…..Ardy akan berangkat kesekolah dulu ( jabat tangan ) saya
minta doa restu ibu agar ardy bisa mengerjakan soal-soal ujian nanti
dengan benar.
Ibu : Berangkatlah nak………biar nanti tidak terlambat, ibu selalu
mendoakanmu.
Guru : (Lonceng berbunyi , semua siswa memasuki ruangan ujian, berdoa ),
kemudian assalamu’alaikum. kerjakan soal-soal ujian ini dengan baik,
ikuti tata tertib yang sudah ditentukan.
Murid : semua siswa menjawab ( wa’alaikum salam wr.wb )
Guru : (membagikan soal ) kerjakan soal-soal ujian ini dengan baik,
ikuti tata tertib yang sudah ditentukan.
Murid : ia Pak Guru
Joni : soal-soal ujian ini biar aku kerjakan ngawur aja , aku tetap
lulus dan dapat nilai
baik.( sudah selesai mengerjakan sambil tersenyum-senyum ).
Thomas : (duduk disebelah kanan Joni ) Jon kok udah selesai tolong Bantu
aku soal nomor 5.
Joni : ( senyum ) walah gitu aja kok nanya jawabanya A
Thomas : (menulisnya ) makasih Jhon nanti aku dikasih tahu resepnya ya.
Joni : O.K ………….
Lonceng berbunyi, Waktu ujian telah habis semua siswa diperkenankan
meninggalkan ruangan ujian.
Guru : biarkan soal –soal tetap di tempatnya .
Murid : berdoa ( lalu berjabat tangan dengan guru)
Thomas: Gimana resepnya tadi ?? o…alah gitu aja kok repot, nanti tak
antar kita
berangkat bersama-sama ke rumah Mbah dukun .
Thomas : Ya jon kalau gitu akau tak ganti baju dulu
Joni : O.K (tertawa terbahak-bahak sambil ….mengadu tangan )
Maka berangkatlah Joni dan Thomas menuju rumah Dukun dengan maksud agar
mbah dukun dapat menolong nilai ujian joni, waktu di jalanan bertemulah
mereka dengan ardy
ARDY: (jualan kue di jalan sambil menewarkan dagangannyannya) kue_kue
pisang-pisang,kuenya pak
Joni : Hai, mana mungkin kuemu bisa laku orangnya jelek,baju
rombeng,miskin lagi
Thomas : benar apa yang di katakana Joni (lalu kuenya di tending Joni)
Joni : Ayo kita lanjutkan perjalanan ke Mbah Dukun
Ardy menanggis sambil merapikan kuenya yang tercecer,namun Ardy tetap
menghadapi kehidupannya dengan sabar
Joni : permisi Mbah Dukun………………………………………..
Mbah Dukun : silahkan masuk……………………….ada apa nak,kok kelihatannya
penting,(Dukun tertawa terbahak-bahak)
Thomas : Jon,saya takut (bisik-bisik)
Joni : Jangan takut,memang gitu Mbah Dukun (bisik-bisik)
Mbah Dukun : coba katakana nak,apa yang sebenarnya kamu inginkan,jangan
takut nanti
akan Mbah Dukun bereskan semuannya
Joni : Begini Mbah,…………..saya kesini mohon restu pada Mbah Dukun agar
nilai
ujian saya bisa lulus dan dapat nilai ujian yang baik
Mbah Dukun : Oooo Aalah, gitu aja kok repot,bisa,bisa,bisa coba ke
sini,Mbah Dukun bacakan mantra agar kamu bisa lulus ujian dengan nilai
baik(prosese ritual dimulai )siapa namamu nak ?
Joni : (manjawab) Joni
Mbah dukun : ( menunjukkan jari telunjuk ) dan kamu siapa ?
Thomas : (menjawab ) Thomas Mbah
Mbah dukun : (lalu mbah Dukun manggut-manggut kemudian komat kamit baca
mantra,lalu memberikan bungkusan pada keduanya ) Sekarang pulanglah nak
!!!nanti kamu akan dapat nilai bagus.
Joni dan Thomas : makasih mbah, kami mohon diri…..(keduanya berjabat
tangan pada mbah dukun )
Setelah pulang dari mbah dukun Joni dan Thomas ditengan perjalanan
bertemu dengan Fatimah.dan teman-temannya.
Joni : hai Fatimah kamu mau kemana ? , sini dong ngobrol dulu.
Fatimah : aku mau kerumah ardy , sekalian aku mau belajar disana ada
materi yang belum saya pahami , ayo kita sama-sama kerumah ardy.
Joni : (nyengir) ngapaiin ke ardy, ngapain susah-susah belajar, aku
mengerjakan ngawur aja nanti lulus kok gampang pang………pang…………...pang.
Fatimah : kamu kok menganggap enteng ujian…..ya terserah nanti, kalau
tidak lulus itu urusan kamu.
Joni : aku akan lulus , kamu yang tidak lulus..ha…ha….ha……
Thomas : Ayo kita pulang bersama-sama
Waktu telah berlalu tibalah saat yang ditunggu-tunggu ?
Kini tibalah pengumuman kelulusan, semua siswa bergembira karena bias
lulus dan saling berjabat tangan , Ardy yang menjadi bahan ejean lulus
dengan prestasi yang baik. Disisi lain Joni yang selalu bermalas-malasan
belajar dan menyombongkan diri ternyata tidak bisa lulus.
Ardy : alhamdulillah aku bias lulus ( sesampai dirumah nanti aku
cepat-cepat memberitahu ibu )
Ibu : ( sedang menata kue sambil berpikir ) ya…….bagaimana kelulusan
ardy nanti mudah-mudahan bisa lulus semoga Allah mengabulkan doa kami.
Ardy : (lari cepat-cepat, mengetuk pintu segera menemui ibunya )
bu….bu….bu…………. alhamdulillah a ….a….aku lulus bu……..
Ibu : syukurlah nak, ternyata usahamu tidak sia-sia. Alhamdulillah ya
Allah ..( sambil menengadahkan tangan dan mengusapnya)
Ardy : bu…setelah lulus ini saya ingin melanjutkan di fakultas
kedokteran.
Ibu : ibu mendukung cita-citamu nak…….tapi bagaimana mungkin ibu bisa
membiayai kamu ,biayanya saja mahal
Ardy : iya bu…….ardy tahu nanti ardy akan usahakan sambil kerja dan saya
akan belajar tekun , aku mohon restu ibu.
Ibu : ibu selalu merestuimu dan mendoakanmu semoga apa yang kamu
cita-citakan tercapai.
Sementara itu Jhoni terlihat murung dan marah.
Joni : sial-sial. Kenapa Cuma aku yang tidak lulus padahal aku udah ke
mbah dukun ya memang sial..
Begitulah joni menghabiskan waktunya dengan hura-hura. Waktu telah
berjalan, hari demi hari bulan demi bulan dan tahun berganti tahun. Ardy
dari seorang anak yang kekurangan namun dengan semangat belajar yang
tinggi dengan kerja keras telah mencapai kesuksesan. Kini joni mengalami
sakit akhirnya dibawa ke dokter
Joni : aduh……sakit bener nih …badan..( mendesah kesakitan)
Ardy : kalian semua menunggu di luar ya,pasien akan saya periksa,Joni
apa yang terjadi denganmu,aku adalah teman kamu waktu sekolah dulu.
Joni : kamu siapa, ngaku-ngaku temankusegala( bicara ngomel)
Ardy : saya ardy…teman kamu sekolah dulu,Joni tahan sedikit ya
sakitnya.saya periksa
Joni : (joni matanya terbelalak kaget,lalu mengucaknya)apa benar ya itu
Ardy,ya…………….bisa juga Dia pandai (Joni sadar)aku minta maaf padamu ardy
. aku selama ini mengejekmu, dan aku bermalas-malasan belajar akhirnya
aku sekarang jadi begini. Maafkan aku ardy……
Ardy : iya saya maafkan, sudahlah jon itu masa lalu sekarang kamu harus
sembuhdan semangatlah menjalani hidup …masih ada kesempatan yang lain.
Joni : terimakasih ardy……….kamu memang orang yang baik,setia kawan,suka
menolong, penyabar,tidak putus asa,dan mempunyai semangat yang tinggi.
Ardy : ya kita harus saling tolong menolong,karena semua manusia saling
membutuhkan Joni : iya Ardy kamu benar (lalu keduanya berjabat tangan
dan berangkulan).
Hadirin sekalian demikianlah pagelaran teater cilik siswa-siswi SDN
..........., dan dapatlah diambil tauladan bahwa bagi yang
sungguh-sungguh dalam belajar maka akan tercapai cita-citanya, dan
sebaliknya bagi yang bermalas-malas dan senang hura-hura maka akan
menuai kehancuran dan kegagalan. Semoga teater ini bisa bermanfaat dan
sampai jumpa……………….sekian dan terimakasih.
Copy and WIN : http://bit.ly/copynwin
Copy and WIN : http://bit.ly/copynwin